10 Cara Membuat Orang Jatuh Cinta dengan Artikel Anda
October 28, 2019
Imamkunblog.com - Anda akan Ingin Menandai Posting Ini! Kita akan melewatkan klise tentang cinta, romansa, dan serba-serbi lain. Anda ingin tahu cara membuat orang jatuh cinta dengan artikel Anda? Biarkan saya jujur dengan Anda: itu bukan jalan-jalan di taman. Dibutuhkan jujur pada diri sendiri dan berlatih.
Membuat sebuah konten blog yang baik itu memang sedikit sulit bagi sebagian blogger pemula. Akan tetapi jika anda terus berlatih menulis artikel maka anda akan teriasa dan terus berkembang untuk menciptakan sebuah artikel yang jauh lebih baik.
10 langkah ini akan membantu Anda terhubung dengan pembaca, membangun eksposur Anda, dan Anda akan lebih bersenang-senang dengan tulisan Anda dalam membuat artikel yang baik.
Baiklah tidak perlu berlama-lama lagi Mari kita mulai.
10 Tips Cara Membuat Orang Jatuh Cinta dengan Artikel Anda
Jangan lupa untuk membaca hingga akhir, pahami dengan jelas supaya anda bisa mendapatkan ide untuk membuat artikel yang bisa membuat orang lain membaca artikel anda serasa nyaman dan disukai.
1. Buatlah semua judul pencari sensasi!
Judul yang bagus adalah perbedaan antara menyatakan "Saya punya cerita untuk Anda" dan "Anda tidak akan percaya apa yang baru saja terjadi pada saya." Yang terakhir selalu mengalahkan yang pertama - selalu.
Orang ingin terkejut dan bahkan mungkin terkejut. Mereka ingin merasa diikutsertakan, seperti Anda membagikan rahasia pribadi atau memberi mereka informasi yang khusus untuk mereka.
Tulis judul. Faktanya, tulis hingga 10 judul berbeda yang mendekati topik Anda dari berbagai sudut - kejutan, bahaya, harapan, kebahagiaan, dll. Tinjau daftar Anda. Yang mana yang melompat keluar dan paling menyambar Anda? Pilih judul yang menggunakan kata-kata yang kuat, menjanjikan informasi sambil membangkitkan rasa ingin tahu, dan paling relevan bagi pembaca Anda.
"Benjamin Franklin adalah penemu hebat." Menguap! Berhentilah menulis seperti Anda seorang remaja yang hanya ingin bertahan dengan pengantar esai Anda yang membosankan kepada guru bahasa Inggris Anda.
Tulis judul. Faktanya, tulis hingga 10 judul berbeda yang mendekati topik Anda dari berbagai sudut - kejutan, bahaya, harapan, kebahagiaan, dll. Tinjau daftar Anda. Yang mana yang melompat keluar dan paling menyambar Anda? Pilih judul yang menggunakan kata-kata yang kuat, menjanjikan informasi sambil membangkitkan rasa ingin tahu, dan paling relevan bagi pembaca Anda.
2. Ha! Anda menyebut itu pengantar?
"Benjamin Franklin adalah penemu hebat." Menguap! Berhentilah menulis seperti Anda seorang remaja yang hanya ingin bertahan dengan pengantar esai Anda yang membosankan kepada guru bahasa Inggris Anda.
“Ingin menurunkan berat badan?” Ya, mengingat ada 192.000.000 hasil di Google saja untuk frasa itu - itu asumsi yang aman untuk banyak orang. Bisakah kita melakukan sedikit lebih baik, orang-orang?
Kamu bisa. Lupakan kebaikan dan lompat ke dalamnya. Perkenalan bukanlah tempat untuk obrolan ringan - mereka adalah tempat Anda mengungkapkan informasi yang memaksa pembaca Anda untuk terus membaca. Buat itu jujur. Buat itu berkesan. Buat ini berarti.
Apakah artikel Anda mudah dibaca? Banyak penulis membuat kesalahan dengan menulis artikel, sekali lagi, seolah-olah mereka sedang menulis esai untuk guru bahasa Inggris sekolah menengah mereka: Pengantar, badan, dan kesimpulan tanpa jeda antara paragraf. Atau mereka menulis 400 kata dalam satu paragraf yang tebal - setara dengan melemparkan perhatian pembaca ke kolam dan menuntutnya untuk menahan napas selama 2 menit.
Bentuk tubuh artikel Anda! Perhatikan kata-kata itu penting dengan memangkas informasi yang tidak relevan. Buat paragraf antara 4-5 kalimat (tergantung pada panjang setiap kalimat tentunya!).
Kamu bisa. Lupakan kebaikan dan lompat ke dalamnya. Perkenalan bukanlah tempat untuk obrolan ringan - mereka adalah tempat Anda mengungkapkan informasi yang memaksa pembaca Anda untuk terus membaca. Buat itu jujur. Buat itu berkesan. Buat ini berarti.
3. Penulisan Artikel yang bagus.
Apakah artikel Anda mudah dibaca? Banyak penulis membuat kesalahan dengan menulis artikel, sekali lagi, seolah-olah mereka sedang menulis esai untuk guru bahasa Inggris sekolah menengah mereka: Pengantar, badan, dan kesimpulan tanpa jeda antara paragraf. Atau mereka menulis 400 kata dalam satu paragraf yang tebal - setara dengan melemparkan perhatian pembaca ke kolam dan menuntutnya untuk menahan napas selama 2 menit.
Bentuk tubuh artikel Anda! Perhatikan kata-kata itu penting dengan memangkas informasi yang tidak relevan. Buat paragraf antara 4-5 kalimat (tergantung pada panjang setiap kalimat tentunya!).
Memecah konten menjadi potongan-potongan berukuran gigitan menggunakan sub-judul yang terbuka sebelum paragraf utama serta mengintegrasikan daftar yang mudah dibaca yang dipesan atau tidak berurutan.
4. Tinggalkan sidik jari Anda.
Anda tidak akan mencoba menjajakan tiruan, seperti dompet, sepatu, atau perangkat, dari merek lain, bukan? Jadi mengapa Anda mengambil ide penulis lain dan memutarnya atau mencoba menularkannya sebagai milik Anda? Knock off tidak pernah lebih baik dari yang sebenarnya. Konten Anda adalah perpanjangan dari Anda dan merek Anda. Ini kontribusi Anda - bukan milik orang lain - untuk niche Anda.
Jangan meniru, memutar, menjiplak, dan menjadi ambigu. Dengan token itu, Anda jelas tidak bisa menahan diri dengan menciptakan kembali roda pepatah yang sudah dicoba dan tepercaya. Buat konten asli dan khusus yang memiliki sidik jari unik Anda . Bagikan pengalaman Anda . Gunakan suara Anda . Ceritakan kisah Anda melalui tulisan Anda . Biarkan kepribadian Anda bersinar.
5. Drive action dengan suara aktif.
Pertama, saya tidak keberatan dengan suara pasif - ia memiliki waktu dan tempat. Namun, ketika pembaca Anda menginginkan jawaban dan mereka menginginkannya kemarin, suara aktif yang selalu menjanjikan dan tidak membingungkan adalah cara untuk melakukannya. Selanjutnya, pertimbangkan jika Anda berbicara di depan ruangan yang penuh dengan orang asing yang mencari bantuan: apakah Anda lebih suka menjadi motivator karismatik atau berpikiran basah? Mudah-mudahan, bukan yang terakhir karena Anda mungkin berada dalam bisnis yang salah.
Motivator aktif. Cara yang baik untuk mengingat bagaimana menggunakan suara aktif adalah menempatkan tulisan Anda sehingga subjek Anda melakukan tindakan, alih-alih menerimanya.
Misalnya, ketika pernyataan pasif ini, "alasan harus dilepaskan oleh Anda," menjadi "lepaskan alasan" (dengan beberapa kebebasan untuk menjatuhkan "Anda" dalam perintah tentu saja), kami telah mengaktifkan nada. Paksa tindakan: gunakan suara aktif.
... sembari mematuhi etiket yang bisa diterima tentu saja! (Tolong simpan hal senonoh untuk diri sendiri!) Kebanyakan orang tidak pergi keluar dari jalan mereka untuk menghindari mengakhiri kalimat dalam preposisi.
6. Menulis secara lisan ...
... sembari mematuhi etiket yang bisa diterima tentu saja! (Tolong simpan hal senonoh untuk diri sendiri!) Kebanyakan orang tidak pergi keluar dari jalan mereka untuk menghindari mengakhiri kalimat dalam preposisi.
Misalnya, dalam formal "Untuk siapa apel ini?" Vs. informal "Untuk siapa apel ini?", Sebagian besar pembaca cenderung merasa bahwa apel lebih mudah dinikmati - lebih cepat daripada yang sebelumnya.
Maksud saya bukan untuk meminta perhatian apakah ini masalah menyedihkan bahwa tata bahasa berkembang pada kecepatan (atau arah) yang tidak menguntungkan atau tidak.
Orang merasa lebih nyaman dengan kontraksi (seperti "Anda tidak menulis" vs. "Anda tidak menulis") karena tampaknya kurang menuduh atau rasa finalitas. Mereka suka kalimat pendek sampai menengah yang tidak membuat mereka merasa canggung karena tersandung titik koma.
Orang merasa lebih nyaman dengan kontraksi (seperti "Anda tidak menulis" vs. "Anda tidak menulis") karena tampaknya kurang menuduh atau rasa finalitas. Mereka suka kalimat pendek sampai menengah yang tidak membuat mereka merasa canggung karena tersandung titik koma.
Ini bukan tentang tantangan - mereka masih menginginkan tantangan! Jika tidak, orang-orang seperti Leo Tolstoy dan James Joyce akan hilang selamanya. Ini tentang memahami konten dengan cara yang dapat mereka hubungkan dan pahami sesedikit mungkin. Sekali lagi, ini adalah penulisan artikel dan pemasaran konten - bukan penulisan akademis. Tetap sederhana!
Tulisan Anda dapat membuat dampak besar pada pembaca Anda - tetapi hanya jika Anda memilih untuk jujur dengan mereka dengan cara yang bisa mereka hubungkan. Sekarang, saya tidak mengatakan setiap bagian dari artikel Anda membutuhkan kejujuran "pakai hatimu". Namun, saya mengatakan bahwa jika Anda ingin terhubung dengan pembaca Anda, Anda perlu menarik emosi mereka.
Emosi dipicu oleh ingatan. Jadi manfaatkan kebahagiaan, kemarahan, kegembiraan, frustrasi, harapan, dan identitas emosional pembaca Anda dengan membagikan milik Anda dalam berbagai warna.
7. Aduk emosi Anda!
Tulisan Anda dapat membuat dampak besar pada pembaca Anda - tetapi hanya jika Anda memilih untuk jujur dengan mereka dengan cara yang bisa mereka hubungkan. Sekarang, saya tidak mengatakan setiap bagian dari artikel Anda membutuhkan kejujuran "pakai hatimu". Namun, saya mengatakan bahwa jika Anda ingin terhubung dengan pembaca Anda, Anda perlu menarik emosi mereka.
Emosi dipicu oleh ingatan. Jadi manfaatkan kebahagiaan, kemarahan, kegembiraan, frustrasi, harapan, dan identitas emosional pembaca Anda dengan membagikan milik Anda dalam berbagai warna.
Sekali lagi, anggap diri Anda sebagai pembicara karismatik di depan orang banyak. Jika Anda bangun di sana untuk memberi tahu mereka fakta hitam dan putih, yang akan Anda dengar hanyalah batuk sesekali yang mengganggu jangkrik.
Anda tahu Anda perlu mengembangkan momentum dan tidak ada gerak maju yang dibangun lebih baik daripada menceritakan kisah jujur yang bisa dipahami pembaca.
Perasaan dan sensasi adalah alat yang ampuh yang banyak penulis gagal capai dalam tulisan mereka karena mereka sering mengacaukannya dengan emosi. Mengalami perasaan dapat membuat artikel Anda lebih berkesan: perbedaan antara mengatakan, "Dia siap tersinggung" dan "Dia berduri." Yang pertama adalah sifat kepribadian yang tidak sepenuhnya berkesan.
8. Buat mereka merasakan.
Perasaan dan sensasi adalah alat yang ampuh yang banyak penulis gagal capai dalam tulisan mereka karena mereka sering mengacaukannya dengan emosi. Mengalami perasaan dapat membuat artikel Anda lebih berkesan: perbedaan antara mengatakan, "Dia siap tersinggung" dan "Dia berduri." Yang pertama adalah sifat kepribadian yang tidak sepenuhnya berkesan.
Namun, yang terakhir menggambarkan meremang pria yang berduri sikap hanya akan mengakibatkan menusuk Anda harus Anda memilih untuk terlibat dengan dia.
Masuki indera pendengar Anda: penglihatan, sentuhan, penciuman, dan rasa. Jelaskan momen atau ide secara objektif atau subyektif. Gunakan analogi dengan membandingkan dua hal atau lebih, gunakan perumpamaan untuk menunjukkan bagaimana sesuatu itu seperti yang lain, dan cobalah metafora untuk menyampaikan ide.
Banyak, banyak penulis baru membuat kesalahan ini: Menjanjikan semua jawaban dalam judul, tetapi gagal menyampaikan dalam artikel atau tidak memberikan informasi baru apa pun dari apa yang sudah dapat ditemukan.
Masuki indera pendengar Anda: penglihatan, sentuhan, penciuman, dan rasa. Jelaskan momen atau ide secara objektif atau subyektif. Gunakan analogi dengan membandingkan dua hal atau lebih, gunakan perumpamaan untuk menunjukkan bagaimana sesuatu itu seperti yang lain, dan cobalah metafora untuk menyampaikan ide.
9. Jangan terlalu berjanji dan tidak memenuhi.
Banyak, banyak penulis baru membuat kesalahan ini: Menjanjikan semua jawaban dalam judul, tetapi gagal menyampaikan dalam artikel atau tidak memberikan informasi baru apa pun dari apa yang sudah dapat ditemukan.
Jadi ketika pembaca tersandung ke dalam judul seperti "Get Rich Quick" (menyarankan untuk memulai bisnis online, tetapi gagal untuk menyatakan apa pun di luar itu) atau "Menurunkan Berat Badan CEPAT" (menyarankan air minum standar, olahraga, dan perhatikan asupan makanan Anda) , pembaca pasti akan kecewa.
Itu tidak berarti informasi dalam artikel tidak akan membantu! Masalahnya adalah penulis menetapkan harapan dan harapan pembaca terlalu tinggi tanpa memenuhi harapan tersebut.
Jujur! Selain menulis judul yang hebat (lihat poin 1 lagi) yang dapat Anda sampaikan, kunci untuk mencegah artikel Anda menghancurkan harapan dan harapan pembaca adalah dengan memberikan lebih banyak di tubuh artikel Anda.
Jujur! Selain menulis judul yang hebat (lihat poin 1 lagi) yang dapat Anda sampaikan, kunci untuk mencegah artikel Anda menghancurkan harapan dan harapan pembaca adalah dengan memberikan lebih banyak di tubuh artikel Anda.
Ini akan melibatkan penemuan terus menerus, pemikiran kritis, kolaborasi, dan studi niche. Mengapa? Karena Anda akan menjadi otoritas terkemuka di niche Anda dan Anda perlu membangun pengetahuan otoritatif Anda sehingga Anda dapat memberikan konten yang berdampak.
Tersirat bahwa Anda mengawasi audiensi Anda dengan mengajukan pertanyaan kepada mereka atau meminta umpan balik. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin merasa seperti menguntitnya di media sosial.
10. Dorong umpan balik.
Tersirat bahwa Anda mengawasi audiensi Anda dengan mengajukan pertanyaan kepada mereka atau meminta umpan balik. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin merasa seperti menguntitnya di media sosial.
Anda perlu mengenal audiens Anda, tetapi apakah mereka merasa semua umpan balik yang telah mereka investasikan atau Anda investasikan pada Anda akan hilang ke dalam jurang skema pemasaran? Apakah Anda benar-benar mendengarkan atau hanya membuat mereka merasa seolah-olah mereka telah berkontribusi?
Tunjukkan pada mereka bahwa Anda mendengarkan di artikel Anda. Tunjukkan pada mereka bahwa Anda merespons umpan balik, komentar, pertanyaan, dan saran mereka. Di akhir artikel Anda, dorong lebih banyak pertanyaan, komentar, dan saran. Tanyakan kepada mereka apa yang ingin mereka lihat di masa depan dan kemudian sampaikan.
Wah! Ada banyak informasi dalam posting ini dan masih banyak lagi dari mana asalnya, tapi percayalah ketika saya mengatakan ini: Anda akan menemukan 10 tips ini lebih bermanfaat daripada ketika Anda melihat hasil dan koneksi yang solid yang baru saja Anda mulai untuk membangun dengan audiens Anda.
Tunjukkan pada mereka bahwa Anda mendengarkan di artikel Anda. Tunjukkan pada mereka bahwa Anda merespons umpan balik, komentar, pertanyaan, dan saran mereka. Di akhir artikel Anda, dorong lebih banyak pertanyaan, komentar, dan saran. Tanyakan kepada mereka apa yang ingin mereka lihat di masa depan dan kemudian sampaikan.
Wah! Ada banyak informasi dalam posting ini dan masih banyak lagi dari mana asalnya, tapi percayalah ketika saya mengatakan ini: Anda akan menemukan 10 tips ini lebih bermanfaat daripada ketika Anda melihat hasil dan koneksi yang solid yang baru saja Anda mulai untuk membangun dengan audiens Anda.
Demikian artikel klai ini 10 Tips Cara Membuat Orang jatuh cintah dengan artikel anda. Saya tunggu Umpan balik Anda yang penting bagi saya! Kiat atau saran apa yang akan Anda tambahkan ke daftar saya? Saya ingin sekali mendengar dari Anda! Silakan bagikan komentar, pertanyaan, dan saran Anda di bawah ini.
Semoga Bermanfaat!
0 komentar